JKASUSMEDAN - honsian Sianipar( 28) ditemui sekarat dengan keadaan berlumuran darah di kediamannya di Jalur KL Yos Sudarso Kilometer 19, 5 Area 23 Kelurahan Minggu Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Selasa( 29/ 12/ 2020) dinihari.
Pembunuhan itu diprediksi dicoba 2 laki- laki yang lagi dipergoki melaksanakan pencurian di dalam rumah tersebut.
Kapolsek Medan Labuhan, AKP Edy Safari, dalam keterangannya berkata, grupnya menemukan data sudah terjalin pencurian dengan kekerasan di kediaman Jhonsian Sianipar, Selasa( 29/ 12/ 2020) sekira jam 05: 00 Wib.
Menemukan data tersebut, personel yang dipandu Kanit Reskrim Iptu Andi Rahmadsyah SH langsung menghadiri posisi peristiwa.
“ Sesampainya di TKP, korban telah dibawa ke rumah sakit Prima Husada Cipta( PHC) Belawan, serta tidak lama berselang korban dinyatakan wafat dunia,” katanya.
Polisi setelah itu melaksanakan penyisiran di dekat kediaman Jhonsian kemudian ditemui bintik darah dari teras ke ruang tamu sampai ke ruang televisi serta dapur.
Kala dicoba penyisiran di samping rumah, petugas menciptakan sejoli sepatu yang diprediksi kepunyaan pelakon.
“ Bagi penjelasan adik korban, pelakon berjumlah 2 orang serta mengenakan sweater tutup kepala dan masker,” katanya.
Bersumber pada penjelasan adik perempuannya Agnes, Jhonsian ditemui sekarat tidak lama sehabis teriakan,“ Maling…! Maling…!”
Tidak lama berselang, Agnes setelah itu mendengar suara gemuruh di kamar mandi.
“ Kemudian orangtua serta adik korban keluar dari kamar serta memandang korban telah bersimbah darah,” jelas Edy.
Memandang itu, pihak keluarga langsung melarikan Jhonsian ke Rumah sakit PHC. Tetapi, sebab lumayan lama menunggu Angkot, Jhonsian kesimpulannya kehabisan banyak darah.
Bersumber pada benda fakta yang ditemui di posisi serta penjelasan beberapa saksi, polisi sukses mengenali salah seseorang terduga pelakon merupakan Riski alias Kacong( 22), yang dikenal beralamat di Jalur Bom Lama, Area 24, Kelurahan Minggu Labuhan.
BACA JUGA : Miris! 4 Hari Tak Pulang Gadis Ini Diperkosa 5 Orang
Sebagian jam sehabis kejadian itu, sekira jam 10. 00 Wib, polisi menemukan data keberadaan Riski. Tidak membuang waktu, petugas lekas bergerak serta sukses meringkus laki- laki tersebut.
“ Dari hasil interogasi, terdakwa Riski alias Kacong mengakui kalau pada hari Selasa( 29/ 12/ 2020) dekat jam 04. 30 Wib, masuk ke rumah korban dengan hasrat melaksanakan pencurian,” jelas Edy.
Dikala itu, Riski bersama seseorang temannya, HR yang menunggu di luar rumah memantau dekat posisi.“ Dikala terdakwa Riski terletak di dalam rumah, korban terbangun serta terjalin perkelahian antara keduanya.
Terdakwa Riski setelah itu memakai senjata tajam berbentuk pisau yang diambil dari dapur rumah korban,” jelasnya. Dalam perkelahian tersebut, Jhonsian kesimpulannya terkapar sehabis hadapi cedera tikam sebanyak 7 liang.
Sehabis Jhonsian terkapar, Riski serta temannya langsung melarikan diri. Sehabis Riski tertangkap, dikala ini polisi masih memburu HR.
Dari pengungkapan tersebut, polisi mengamankan benda fakta berbentuk, sepotong pakaian kaos putih bercampur darah serta celana training pendek corak gelap kepunyaan korban dan sepatu gelap tapak putih merek Feelmoo diprediksi kepunyaan pelakon.
0 Komentar